" Pangsenebu Ikut Memeriahkan Kenduri Seni Melayu 2010 "

25/08/11

BATAM (PS) – Kenduri Seni Melayu (KSM) yang merupakan ajang tahunan menyuguhkan aneka hiburan khazanah Melayu dari nusantara maupun negara serumpun di gedung Sumatera Convention Centre (SCC), Batam Centre.
Ivent rutin tahunan yang diadakan oleh Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Pariwisata ini, berlangsung dari 8 - 13 november 2010. Kenduri Seni Melayu tahun ini sedikit berbada dengan tahun-tahun sebelumnya. karna tahun ini kota batam mendapat kepercayaan menjadi  tuan rumah untuk konvensi Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) XI yang dihadiri oleh negara-negara yang tergabung dalam organisasi DMDI, yang sebelumnya selalu diselenggarakan di Kuala Lumpur Malaysia.
Pembukaan Kenduri Seni Melayu yang cukup meriah dihadiri oleh wakil gubernur kepri H.Soeryo Respationo dan juga dihadiri oleh bupati atau wali kota se-Kepri serta serta turut hadir pula Gubernur Aceh, Gubernur Lampung, Bupati Kalimantan Barat ( KALBAR ), dan juga turut hadir Presiden Penyair Indonesia Sutardji Calzoum Bachri. Dalam acara Kenduri seni malayu tersebut juga di dukung oleh kurang lebih 200 penari dari kalangan pelajar dan juga sanggar2 yang meraih juara pada Parade Tari Daerah Kota batam 8-9 Mei 2010 di Nagoya Hill Mall Batam. sedangkan Presiden Penyair Indonesia Sutardji Calzoum Bachri akan membawakan karya-karya yang sudah ia siapkan untuk acara KSM ini, dan turut pula di gelar pameran Khazanah Melayu di acara tersebut.

Menurut Wali kota batam ahmad dahlan, KSM dan DMDI tahun ini memiliki tujuan dan mempertegas lagi, bahwa Masyarakat melayu itu besar sehingga tersebar ke negara - negara besar seperti Madagaskar, Thailand, dan banyak lagi negara2 yang memiliki keragaman yang sama dengan melayu. KSM dan DMDI ke XI tahun ini dilaksanakan berkat kerjasama Pemerintah Kota Batam Dan Otorita Batam ( OB ) ujar ahmad dahlan.
Pembukaan KSM juga menampilkan pagelaran tarian kolosal Melayu kontemporer yang diberi judul ”Historika Menyapa” yang didukung oleh 200 penari lokal dengan melibatkan koregrafer ternama, yakni Iwan Irawan dari Pekanbaru, Trisapto, Soni Sumarsono, dan Tomom Kodrat, dari Institut Kesenian Jakarta (IKJ). sedangkan Sanggar Pangsenebu Juga turut berpartisipasi memeriahkan KSM tahun ini dengan menampilkan tarian yang di bawakan oleh kurang lebih 20 orang penari dari Sanggar pangsenebu Batam Juge. tidak hanya dari sanggar2 yang ada di kota batam dan kepri, KSM tahun ini juga di meriahkan oleh Artis - artis ibu kota dan negara tetangga seperti, Betharia Sonata, Victor hutabarat, Aisyah from Malaysia, dan masih banyak lagi.
Menurut Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam Guntur Sakti mengatakan, penyelenggaraan KSM tahuin ini sangat Berbeda dengan tahun2 sebelumnya, pelaksanaan gebyar budaya nusantara tahun ini direncanakan diselenggarakan malam hari mengambil posisi start dari Harbour Bay Mall dan finish di Nagoya Hill. ”Tahun ini kita mengadakan pawai budaya nusantara pada malam hari disertai efek lampu, sehingga diharapkan menambah daya tarik wisatawan lokal atau mancanegara. Pawai budaya nusantara dan festival jong, akan dimeriahkan dengan atraksi kesenian dari seluruh paguyuban yang ada di Kota Batam, seperti tari Bali, reog Ponorogo, debus, barongsai dan pawai jong sebagai budaya asli Melayu. ”Untuk menambah semarak pawai juga akan dipasang lampu sorot dan lampu hias di sepanjang rute pawai, agar wisatawan makin tertarik. Kegiatan ini mendukung program Visit Batam 2010,” ujar guntur sankti.
sedangkan Gebyar Budaya nusantara akan menampilkan paguyuban di Kota Batam. Sementara untuk festival jong akan diikuti peserta yang berasal dari 12 kecamatan se-Kota. ( junbatamjuge)

0 komentar:

Posting Komentar